Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2014

Catatan pelajar bodoh #KambingBetina

Hello.... Siang ini gue dengerin lagunya Diva Gianina-Selamanya ost. Kambing Jantan. eh.... Pikiran gue pun melayang bebas flash back pada watu di mana gue masih sama mantan gue. Ya... Dialah cinta pertama sekaligus cinta monyet gue. Dia sebenernya temen gue sejak SD, gue suka ama dia sejak kelas 4 SD (mungkin sampai sekarang) tapi konyolnya kita baru pacaran pas kita SMP kelas 2. Dan selama itu sebelum dia nyatain cintanya ke gue, gue ga pernah tau tentang perasaannya Dia ke gue. btw hampir satu tahun gue jadian ama Dia. Tapi.... Belum sempat genap satu tahun akhirnya kita mutusin untuk putus, tepatnya waktu kita mau naik kelas 9, meski sebenernya kata putus itu ga pernah terucap, entah itu dari gue ato Dia. Karena problem keluarga terpaksa dia harus pindah ke Lampung dan LDR pun kita tempuh. Dua bulan berjalan.... Akhirnya kita lost contac . Akhirnya gue mutusin untuk move on dari dia. Lambat laun akhirnya bayangan tentang cinta pertama gue itu bisa gue lupakan. Saat-saat kritis

DI PERBATASAN MALAM

Larut malam aku diam Mulai ku lihat lekat lekat wajahnya Ku yakinkan dia memang sempurnah Ah...bodohnya, Tak ku sadari itu sedari dulu Sejak seorang teman bilang itu padaku Tetap saja ku perhatikan tingkahnya Coba malam tetap bertahan Tak habis dimakan oleh waktu Meninggalkan Aku dan dirinya, di perbatasan malam Ku tengok jam dinding, jam dinding melirik tajam bertanda kejam Merenggut masa di perbatasan malam Biyarlah, biyar tak ku pedulikan. Senyumnya, tingkahnya dan tatapan matanya Buat ku sunyi tanpa menyapa malam Oh...Tuhan... Pujian apa yang pantas ku berikan, pada kumbang tampan yang di seberang ? Terus saja dia memandangku, biayrlah... Akan ku pandangi dia dengan cara berbeda Berada didepannya, tanpa tau dia yang di sana. Benar saja, huft... Tak kan mungkin dia tau ku pandangi dia di arah ini. Memang, aku memang ada di depannya. Tapi dia !!??, dia di layar kaca. Lewati seberang malam, aku tersadar. Oh Tuhan..... Hanya film tayang yang sedang ku pandang. :

Cerpen: KALA MENDUNG MENYAPA

Dahulu ini adalah sebuah keluarga yang harmonis. Senyum ceria menghiasi seisi rumah setiap harinya. Dikala sang mentari telah menyapa ramah, dia yang menjadi seorang mama dalam keluarga ini telah terbangun dari tidur nyenyaknya lebih dahulu dibandingkan anggota keluarga yang lain. Gemercik air membangunkan dia yang menjadi sorang ayah ikut terbangun dari tidur lelapnya. Membuka sepasang mata yang tertutup hanyak sejak 3 jam yang lalu, ini karena pekerjaan menuntutnya untuk lembur pada malam itu juga. Di ruang lain di lantai atas terlihat sebuah pintu kamar tidur yang berhiaskan stiker lucu ala mickey dan miny mouse telah terbuka, menandakan sang ratu penghuni kamar telah usai menghabiskan waktu beristirahatnya. Di depan kamarnya terlihat dua buah pintu yang masih tertutup rapat, di situlah kamar kedua kakak laki-lakinya berada. Ketukan pintu diiringi panggilan khas dari sang ibunda telah membangunkan tidur kedua anak lelaki itu. "Vicky... ayo bangun sayang!", Ketukan pert

cerpen: panggil Dia "SINDEN AYU KAMILAH"

*** Suaranya nan lembut tapi aku pastikan dia bukan lelembut. Kau panggil saja dia Kamilah, pemilik paras cantik nan mempesona. Hingga pemuda kampung sebelahpun tau benar paras cantiknya. Banyak orang yang sering menjulukinya "Sinden Ayu" ,tak heran predikat kata "ayu" dipersembahkan untuknya, memang ayu benar gadis itu. Coba saja aku jadi ibunya, maka akan ku beri nama "Indah Ayu Kamilah" supaya lebih terlihat sempurna dan realistis dengan wajahnya. Namun nyatanya aku bukan ibu ataupun orang tuanya, makannya dia hanya bernama "Kamilah". Kamilah memang cantik, tak heran banyak orang melirik sirik atau memang benar-benar tertarik. Mungkin telah ada sederet wanita yang merasa iri dengan paras cantik "sinden ayu" itu. Bukan hanya wanita seusianya saja yang iri, nenek-nenek setengah abadpun iri kepadanya, Itu memang fenomena aneh. "Kamilah itu anaknya cantik tapi dia juga baik hati ya ?!", kata Supri memuji Kamilah dihadapan